Selasa, 08 Januari 2013
Home »
» Illuminati Kendalikan Yahudi
Illuminati Kendalikan Yahudi
Pada 12 September 2012, ahli konspirasi Henry Makow, PhD, menulis di situs pribadinya bahwa Duta Besar Amerika Serikat untuk Libya, Christopher Stevens, yang mati diroket oleh demonstran bersenjata yang memprotes film Innocence of Muslims, sebagai martir dari upaya Zionis Yahudi menarik Amerika Serikat ke dalam perang dengan Iran.
Film provokatif yang menghina Nabi Muhammad dan Islam pada umumnya itu dibuat oleh sutradara Sam Bacile (56) yang mengaku warga Israel,tapi berdomisili di California,Amerika Serikat. Dia mendapatkan dana sebesar USD5 juta atau Rp47,9 miliar dari seratus orang donatur Yahudi.“Kematian Christopher Stevens adalah pelajaran bagi semua orang Amerika,”tulis Henry Makow.
“Zionis senang melihat orang Amerika meninggal untuk memenuhi tujuan Zionis.” Henry Makow menganggap film Innocence of Muslims sebagai ulah Zionis Yahudi yang dikendalikan oleh Ordo Illuminati. Bukunya ini mengupas bagaimana Illuminati menggunakan Zionis Yahudi untuk mewujudkan tujuan-tujuannya. Gerakan Illuminati berakar dari masa Babilonia kuno.
Ketika rencana Kabalis untuk membuat menara yang mencapai langit digagalkan Tuhan, mereka menentang-Nya dengan membajak ciptaan-Nya. Pada 1770,Amschel Mayer Rothschild menciptakan Illuminati. Menurut Henry Makow, Rothschild seorang Yahudi ortodoks yang “mengklaim mewakili masyarakat Yahudi, namun tidak pernah ada jajak pendapat untuk itu.
” Sedangkan menurut Andrew C Hitchcock dalam The Synagogue of Satan, Rothschild seorang Yahudi Ashkenazi, yaitu ras Yahudi modern yang berasal dari Khazaria, tanah ini kini kebanyakan diduduki oleh Georgia dan mencapai Rusia, Polandia,Lithuania,Hungaria, dan Romania.“Mereka adalah ras Yahudi yang kebetulan bukan Yahudi,” kata Hitchcock.
Pada 740 mereka terpaksa memeluk Yahudi karena terdesak oleh Kristen dan Islam. Yahudi Ashkenazi diduga mewakili 90% dari semua orang Yahudi di dunia. Rothschild memerintahkan Adam Weishaupt, seorang Yahudi Ashkenazi yang Kripto (Yahudi yang berpura-pura bukan orang Yahudi) dengan memeluk Katolik Roma untuk mengatur dan mengembangkan rencana Illuminati.
Dia menyelesaikan rencana Illuminati pada 1 Mei 1776. Menurut Henry Makow, tujuan Illuminati adalah merendahkan dan memperbudak manusia, baik secara mental, maupun spiritual jika tidak secara fisik.“Kelompok ini seperti tumor yang menyebar luas di dalam masyarakat.
Mereka telah menyusup ke dalam banyak organisasi yang tampak baik (seperti perserikatan amal dan persatuan profesional) dan juga telah menyusup ke dalam sebagian besar gerakan politik,khususnya zionisme, komunisme, sosialisme, liberalisme, neo-konservatisme, dan fasisme,”tulis Makow.
Dalam bukunya, Hitchcock menulis bahwa tujuan Illuminati adalah “memecah orang-orang non-Yahudi dengan cara politik, ekonomi, sosial, dan religius. Rencananya adalah para goyim (non- Yahudi) dipersenjatai, sementara berbagai kejadian sengaja dibuat agar mereka saling berselisih, menghancurkan pemerintahan dan lembaga keagamaan, yang pada akhirnya saling menghancurkan.”
Menurut Henry Makow, untuk mewujudkan tujuannya, lebih dari 200 tahun, Illuminati menggunakan kelompok- kelompok Yahudi dan Freemason untuk menggerakkan perang dengan tujuan memenangkan tirani pemerintahan dunia mereka.Pada 1782, Illuminati masuk ke dalam Continental Order of Freemasons dan mendirikan kelompok- kelompok lokal Grand Orient,yang menjadi markas rahasia mereka.
Konsep Illuminati kemudian menyebar ke dalam kelompok- kelompok lokal Mason di seluruh dunia hingga saat ini.Menurut Andre Krylienko, Illuminati menggunakan Freemason untuk membuat non-Yahudi, baik secara sadar maupun tidak, melakukan pelayanan terhadap Yahudi. Henry Makow meyakini, Illuminati berada di balik semua perang dan revolusi di dunia ini.
Dalam sebuah surat kepada Giuseppe Mazzini pada 15 Agustus 1871, Albert Pike, Grand Commander Freemason Amerika Serikat, meramalkan “tiga perang dunia”: “Dua perang dunia telah terjadi sebagaimana yang diramalkan.
Perang dunia ketiga pasti digerakkan dengan memanfaatkan perbedaan yang diciptakan oleh para agen Illuminati antara politik Zionis dan para pemimpin dunia Islam. Perang tersebut dilakukan sedemikian rupa sehingga Islam (dunia Arab Muslim) dan Zionisme politik (Israel) salingmenghancurkan. Hendri F Isnaeni, Peneliti dan penulis sejarah
sumber : http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/526972/
0 komentar:
Posting Komentar